Dai Dompet Dhuafa Waspada Rutin Ajarkan Mengaji Anak-anak di Samosir

Ustadz Sya’ban, salah satu dai binaan Dompet Dhuafa Waspada, rutin mengajarkan mengaji kepada anak-anak di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

Kegiatan ini dilakukan di beberapa titik di wilayah tersebut, termasuk Masjid Nurul Islam dan rumah-rumah jamaah di Kecamatan Neinggolan dan Kecamatan Palipi.

Menurut Ustadz Sya’ban, kegiatan mengaji dimulai dengan shalat berjamaah, dilanjutkan dengan belajar membaca Al-Quran dan Iqra. Sebelum pulang, mereka biasanya bersama-sama membaca surah-surah pendek atau mengadakan shalawatan.

“Kita biasanya melaksanakan mengaji diawali shalat berjamaah, dilanjutkan belajar membaca Al-Quran dan Iqra. Sebelum pulang, kami membaca surah-surah pendek bersama-sama atau shalawatan,” ujar Ustadz Sya’ban.

Jumlah anak-anak yang aktif mengaji di masjid sekitar 9 orang, sedangkan di Kecamatan Neinggolan tercatat ada 8 orang, dan di Desa Gaul Marbun terdapat sekitar 20 orang anak-anak yang ikut serta dalam kegiatan mengaji ini.

Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada, Sulaiman, menjelaskan bahwa Dompet Dhuafa Waspada memiliki dai binaan di beberapa titik di Sumatera Utara, khususnya di daerah minoritas yang kekurangan guru atau ustadz. Ini merupakan upaya untuk memastikan anak-anak di daerah minoritas mendapatkan hak yang sama dalam belajar agama.

“Kami ingin memastikan bahwa anak-anak di daerah minoritas memiliki akses yang setara dalam pendidikan agama, termasuk mengaji,” ujar Sulaiman.

Kegiatan mengaji ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan spiritual dan pengetahuan agama anak-anak di wilayah tersebut.

 

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on telegram
Telegram