Pasca dilanda banjir selama beberapa pekan, relawan Dompet Dhuafa menyalurkan bantuan program pemulian tepatnya di Sei Rambe desa Sei Siarti, Kec. Panai Tengah, Kab. Labuhanbatu, Sumut, Jumat (26/1).
Adapun program pemulihan yang berlangsung yakni melakukan fogging di seluruh rumah dan halaman masyarakat dengan total 70 rumah serta pendirian Pos Hangat untuk memberikan makanan dan minuman kepada 280 jiwa terdampak.
Amin, selaku relawan Dompet Dhuafa yang bertugas di lapangan, menjelaskan bahwa kehadiran mereka merupakan wujud nyata dari komitmen untuk memberikan bantuan yang berkelanjutan.
“Kami berusaha memberikan dukungan tidak hanya dalam bentuk materi, tetapi juga memberikan pembinaan dan bimbingan agar masyarakat dapat pulih dan mandiri setelah musibah banjir ini,” ujar Amin.
Pada kesempatan yang sama, masyarakat dan Pemerintah Desa Sei Siarti menyatakan ketergantungannya pada Dompet Dhuafa yang terus memberikan bantuan selama terjadinya musibah banjir hingga pendampingan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Dompet Dhuafa karena tidak hanya memberikan bantuan, tetapi juga membantu mengelola dapur umum, logistik, dan manajemen pengungsi. Tanpa bantuan dan bimbingan dari Dompet Dhuafa, kami tidak tahu harus melakukan apa,” ungkap Samsul Bahri selaku Kepala Desa Sei Siarti.
Ia juga tidak menyangka keseriusan Dompet Dhuafa melalui Disaster Management Center (DMC) dalam menyikapi bencana.
“Awalnya ragu terhadap iklan-iklan di televisi mengenai DMC Dompet Dhuafa, namun setelah turun langsung ke lokasi, baru benar-benar memahami dan menyadari pentingnya peran Dompet Dhuafa dalam penyaluran zakat, infaq, dan sedekah,” tambahnya.
Dengan berbagai program yang telah dijalankan, Dompet Dhuafa terus berkomitmen untuk membantu masyarakat terdampak bencana dan memberikan bantuan yang tidak hanya bersifat jangka pendek, tetapi juga berfokus pada pemulihan dan pembangunan jangka panjang.